Rabu, 04 September 2019

REVIEW BUKU





Sinopsis                                : 
Hidup sederhana adalah perilaku yang disesuaikan dengan kebutuhan utama.
Kebutuhan utama seperti makanan bergizi, tempat tinggal, pendidikan, dan kesehatan dalam keluarga.
Manfaat hidup sederhana:
1. Berhemat/tidak boros sehingga dapat menabung
2. Lebih bersyukur atas apa yang dimiliki
3. Hidup lebih tenang dan bahagia

Pendapat tentang buku :
1.       Ringkasan buku:
Buku ini menceritakan tentang bagaimana orang tua harus mengajarkan kepada anak tentang bagaimana bergaya hidup sederhana. Buku ini dimulai dengan memperkenalkan apa itu hidup sederhana. Dilanjutkan dengan hal – hal yang menjadi manfaat hidup sederhana diantaranya dapat berhemat, lebih bersyukur, dan hidup lebih tenang.
Beberapa contoh bagaimana gaya hidup sederhana pun diberikan, seperti: makan secukupnya, menghabiskan makanan yang diambil, membeli barang sesuai kebutuhan, mematikan air dan listrik jika tidak digunakan. Mengajarkan anak membedakan kebutuhan dan keinginan juga dibahas dalam buku ini, seperti: mendahulukan membeli keperluan sekolah dari pada mainan, tidak terpengaruh gaya hidup orang lain, dan belajar menunda keinginan yang tidak dibutuhkan.
Selain itu, anak juga diajarkan bagaimana agar berhemat, tips menabung, tips mengajak anak berbelanja, dan belajar menggunakan uang dengan bijak, membiasakan anak untuk berbagi, serta mengajarkan anak tentang kepemilikan.
Buku ini sangat bagus bagi orang tua agar penanaman pola hidup sederhana sejak usia dini dapat diajarkan ke anak.

2.       Kutipan favorit dari buku ini :
Hidup itu sederhana asal kita tidak bersikeras untuk menjadikannya rumit (Merry Riana) 

Rating Buku ini :







Pendapat tentang buku :

1.       Ringkasan buku:
Buku ini disarikan dari Pelayaran Nabi Nuh Alaihissalam. Dimana pada masa itu, ada suatu masa bumi diterpa bencana yang amat hebat. Berupa hujan yang amat deras terjadi berpuluh-puluh hari. Air meluap dari tanah, hingga melewati puncak gunung tertinggi. Yang selamat hanya satu kapal besar dipimpin oleh Nabi Nuh Alaihissalam, dimana ada manusia, hewan dan bahan makanan.
Namun, disela – sela kebersamaan di dalam kapal, ada hewan yang diam – diam mencuri makanan seperti tikus, sehingga membuat bahan makanan yang tersedia menjadi berkurang. Namun dibalik berkurangnya makanan tersebut, ada hewan lain yang berusaha mengejar tikus, yaitu kucing. Sehingga bahan makanan yang ada tidak seluruhnya dimakan tikus. Dengan doa Nabi Nuh Alaihissalam yang dikabulkan Allah SWT, akhirnya kapal selamat dan terus berlayar.
Buku ini sangat bagus bagi orang tua agar penanaman rasa syukur dan bersabar ketika menghadapi ujian seberat apapun. Sampai Allah SWT keluarkan kita dari ujian dan hikmah yang besar bisa kita rasakan.

2.       Kutipan favorit dari buku ini :

Bahwa di tengah kebersamaan, jangan buat kesusahan

Rating Buku ini :